11 BINATANG YANG DISEBUT DI DALAM AL-QURAN

Teman, kan sudah saya bilang kita tidak boleh hanya cantik tapi juga harus pandai, kita sama-sama belajar yuk. Sekarang saya mau membahas tentang hewan-hewan yang disebutkan dalam al quran.
Hewan apa saja itu?

1. An-Naml (semut)
“hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut : hai semut-semut, masuklah kedalam sara-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadarinya.” (an-naml : 18)
Semut adalah serangga kecil berkaki enam. Semut hidup secara berkelompok yang disebut koloni, yang terdiri dari ratu semut, semut pejantan dan semut pekerja.  Semut merasa, mencium, dan meraba dibantu oleh antena yang ada di kepalanya. Semut juga mempunyai sifat yang patut di teladani yaitu selalu bergotong royong, misalnya dalam mengumpulkan makanan atau menghadapi musuh. Semut adalah serangga eusosial yang berasal dari keluarga foermisidae. Semut termasuk dalam ordo himenoptera bersama dengan lebah dan tawon. Semut terdiri atas lebih dari 12.000 kelompok. Semut di kenal dengan koloni dan sara-saranya yang teratur, yang terkadang terdiri atas ribuan semut perkoloni

2. A-Nahl (lebah)
“dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah : “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukiat, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin oleh manusia.” (an-nahl : 68)
“Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda(kebenaran) Tuhan bagi orang-orang yang memikirkan.” (an-nahl : 68-69)
Lebah hidup hampir di setiap tempat di bumi kecuali benua antartika. Sebagian lebah hidup berkelompok yang disebut denngan koloni yang dipimpin oleh ratu lebah, lenah tentara dan lebah pekerja.
Semua lebah termasuk dalam suku atau familia apidae (ordo hymenoptera : serangga bersayap selaput)
Lebah mempunyai tiga pasang kaki dan dua pasang sayap. Lebah memiliki ukuran tubuh 1-2 cm. Lebah membuat sarangnya di atas bukit dan pohon kayu, dan pada atap rumah. Sarangnya dibangun lebah dari lilin malam yang terdapat dalam badannya. Lebah memakan nektar bunga, dan serbuk sari.

3. Al-Ankabut (Laba-laba)
“perumpamaan orang-orang yang mengambil pelindung-pelindung selain Allah adalah seperti laba-laba yang membuat rumah. Dan sesungguhnya rumah yang paling lemah adalah rumah laba-laba kalau mereka mengetahui.”(al-ankabut : 41)
Laba-laba tergolonga dalam hewan yang disebut arachnida. Laba-laba tidak memiliki tangan, tetapi jumlah kakinya delapan buah. Laba-laba tidak bersayap dan tidak mempunyai mulut pengunyah.
Tubuh laba-laba terdiri atas dua bagian: yaitu kepala dan rongga dada, lalu perut.
Laba-lab membuat jaring atau rumahnya untuk menangkap mangsa. Laba-laba adalah hewan karnivora (pemangsa). Kadang-kadang laba-laba juga bersifat kanibal. Makanan utama laba-laba adalah serangga. Hampir semua laba-laba mampu menginjeksi bisa melalui sepasang taringnya kepada musuh atau mangsanya. Tetapi ada sekitar 150 spesies dari suku uloboridae, holarchaeidae dan subordo mesothelae yang tidak mampu menyemprotkan bisanya. Tercatat ada sekitar 200 spesies yang gigitannya bisa membahayakan manusia. Jadi hati-hati ya teman.

4.  Jamalun (Unta)
“Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh.” (Al-Hajj: 27)
Unta adalah hewan yang hidup di padang pasir yang panas dan kering. Unta dapat berjalan lam tanpa minum dan makan. Ada dua jenis unta yaitu unta arab yang berpunuk satu dan unta bactrian yang berpunuk dua di punggungnya.
Unta adalah hewan yang di karuniai kemampuan bertahan hidup yang luar biasa. Jika tidak menemukan rumput untuk dimakan unta dapat memakan tanaman berduri yang biasanya tumbuh di gurun. Unta juga memiliki bulu mata, bulu hidung dan bulu telinga yang sangat panjang untuk melindungi organ tersebut dari pasir gurun yang sering berterbangan. Telapak kaki unta berbentuk lebar dan empuk untuk mencegahnya terperosok ke dalam butiran pasir. Selain itu unta juga di karuniai bantalan kaki yang keras agar tidak terbakar saat kakinya menekuk untuk beristirahat diatas gururn pasir yang panas.

5.  Ghurabun (gagak)
“kemudian Allah menyruh seekor gagak menggali-gali di bumi untuk memperlihatkan kepadanya (Qabil) bagaimana seharusnya menguburkan mayat saudaranya. Berkata Qabil : “aduhai celaka aku, mengapa aku tidak mampu berbuat seperti burung gagak ini, lalu aku dapat meguburkan mayat saudaraku ini?” karena itu jadilah dia seseorang diantara orang-orang yang menyesal.” (al-maidah : 31)
Gagak bisa ditemui hampir di semua benua. Gagak biasanya berwarna hitam. Gagak termasuk hewan yang paling pandai diantar semua jenis burung. Suara burung gagak terdengar kasar dan keras. Gagak adalah jenis burung pengicau dan termasuk marga corvus yang terdapat dalam suku corvidae. 

6. Himaarun (keledai)
“ Perumpamaan orang-orang yang dipikulkan kepadanya Taurat, kemudian mereka tidak memikulnya adalah seperti keledai yang membawa kitab-kitab yang tebal.” (al-jumu’ah : 5)
“....dan lihatlah kepada keledai kamu (yang telah menjadi tulang belulang)....” (al-baqarah : 259)
Keledai adalah binatang yang termasuk keluarga kuda. Keledai memiliki, telinga yang panjang dan  moncong, bulu pundak yang pendek, serta ekor dengan bulu rambut yang panjang di ujungnya.
Keledai di sebut hewan beban karena mereka biasa di gunakan untuk membawa beban yang berat.  

7. Al-Fiil (Gajah)
“Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah?” (al-fiil :1)
Gajah adalah hewan darat yang paling besar saat ini, tingginya dapat mencapai 13 kaki. Gajah memiliki belalai yang panjang. Gajah juga memiliki gading yang mencuat dari samping hidungnya. Lama kehamilan gajah adalah 22 bulan, paling lama dibandingkan hewan darat lainnya. Berat anak gajah pada umumnya 120 kilogram. Seekor gajah biasanya hidup sampai 70 tahun.
Gajah dapat mengkonsumsi 300 hingga 600 pon (140-270 kg) makanan perhari. Akan tetapi 60% persen dari makanan tersebut tidak tercerna dan tertinggal dalam tubuh gajah.
Gajah adalah hewan herbivora. Dia bisa menghabiskan 16 jam sehari untuk mengumpulkan makanan. Makanannya terdiri dari 50 % rumput ditambah dedaunan, ranting, akar, dan buah serta benih dan bunga.

8.  Dzubaabun (Lalat)
“ Hai manusia, telah dibuat perumpamaan, maka dengarkanlah olehmu perumpamaan itu. Sesungguhnya segala yang kamu seru selain Allah, sekali-kalitidak dapat menciptakan seekor lalatpun, walaupun mereka bersatu menciptakannya. Dan jika lalat itu merampas sesuatu dari mereka. Tiadalah mereka dapat merebutnya kembali dari lalat itu. Amat lemahlah yang disembah dan amat lamah (pulalah) yang disembah.”  A9al-hajj : 73)
Lalat adalah serangga berkaki enam, lalat bermafaat membawa serbuk sari tanaman dan memakan serangga pengganggu lainnya.
Lalat sangat mengandalkan pengelihatannya untuk bertahan hidup. Tempat tinggal nya biasanya di tempat-tempat yang kotor dan jorok. Mata majemuk lalat terdiri atas ribuan lensa dan sangat peka terhadap gerakan. Beberapa jenis lalat memiliki pengelihatan tiga dimensi yang akurat. Beberapa jenis lalat lain misalnya ormia ochracea, memiliki pendengaran yang sangt canggih.
Lalat sering hidup diantara manusia dan sebagian jenis dapat menyebabkan penyakit yang serius. Karena lalat hinggap di suatu tempat, kurang lebih 125.000 kuman yang jatuh ketempat tersebut.

9. Qirdun (kera)
“ Maka tatkala mereka bersifat sombongterhadap apa yang mereka dilarang mengerjakannya, Kami katakan kepadanya : “Jadilah kamu kera yang hina.” (al-a’raf : 166)
Kera adalah binatang primata (menyusui). Sebagian besar kera hidup dihutan-hutan tropis yang hangat. Kera memiliki dua kaki dan dua tangan yang panjang untuk menangkap, dan memegang benda-benda.
Ada beberapa jenis kera yaitu babon, gorila, gibon dan orang hutan.


10. Al-Asad (singa)

“....lari dari singa.” (al-muddatstsir : 51)

Singa (panthera leo) adalah hewan dari keluarga felidae atau genus kucing. Singa yang biasa disebut raja rimba ini hidup di daerah terbuka Afrika Timur dan bagian-bagian tertentu di india. Ukuranya sekitar 1,6 – 2,3 meter, dan hidupnya dalam kelompok yang disebut puak, yang terdiri dari atas seekor jantan dan beberapa betina. Berat singa betina 150 kg (betina) dan 225 kg (jantan). Umurnya antara 10 – 20 tahun. Singa betina yang biasanya mencari makan, sementara singa jantan akan menunggu kemudian meminta hasil buruan sang betina. Singa dianggap lebih unggul dibandingkan kucing besar lainnya, karena singa mampu memanjat pohon sedangkan harimau tidak. Singa jantan ditu
mbuhi bulu tebal dis sekitar tengkuknya. Hal ini lebih menguntungkan untuk melindungi tengkuknya, terutama dalam perkelahian bebas antara kucing besar yang terkenal melumpuhkan musuhnya dengan cara mencengkram bagian tengkuk lawannya.

11.Dabbatul Ardhi (Rayap)
"maka tatkala Kami telah menetapkan kematian Sulaiman, tidak ada yang menunjukkan kepada mereka kematiannya itu kecuali rayap yang memakan tongkatnya." (Saba : 14)
rayap adalah serangga sosial anggota bangasa isoptera yang dikenal luas sebagai hama. rayap bersarang di kayu-kayu atau kerangka rumah. mereka memakan kayu-kayu tersebut. sehingga sering merusak bagian-bagian rumah. dalam kelompoknya rayap tidak memiliki sayap namun beberapa rayap dapat mencapai bentuk bersayap yaitu laron.

Semoga bermanfaat

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "11 BINATANG YANG DISEBUT DI DALAM AL-QURAN"

Posting Komentar